Info Mimika
Pemkab Mimika Dorong Inovasi 'Smart City' untuk Pelayanan Publik Berbasis Teknologi
Bupati Rettob mengungkapkan bahwa Mimika pertama kali terpilih sebagai salah satu kota cerdas di Indonesia pada tahun 2017.
Penulis: Feronike Rumere | Editor: Lidya Salmah
Laporan Wartawan Tribun-PapuaTengah.com, Feronike Rumere
TRIBUN-PAPUATENGAH.COM,MIMIKA- Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Mimika menggelar Rapat Dewan Smart City dengan tema "Implementasi Program Pengembangan Ekosistem Kota Cerdas Smart City Tahun 2025".
Baca juga: Polres Yapen Bakar 71 Paket Ganja, Wujud Serius Berantas Narkoba
Pertemuan yang berlangsung di Ballroom Hotel Horizon Ultima, Jalan Hasanudin, Mimika, Papua Tengah, pada Rabu (28/5/2025) ini dihadiri oleh Bupati Mimika Johannes Rettob, Ketua dan anggota DPRK Kabupaten Mimika, para tenaga ahli dari Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (ITB), serta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Mimika.
Baca juga: Beredar Surat Rahasia BKN untuk Gubernur Papua Pegunungan: Kebijakan Kepegawaian Melanggar Aturan!
Bupati Rettob mengungkapkan bahwa Mimika pertama kali terpilih sebagai salah satu kota cerdas di Indonesia pada tahun 2017.
Kala itu, kata dia, infrastruktur teknologi komunikasi di Mimika belum sepenuhnya optimal dalam mendukung pelayanan publik.
Namun, berkat komitmen pemerintah daerah, Kementerian Kominfo melalui tim penilai tetap memilih Mimika sebagai salah satu dari 25 kota cerdas tahap pertama di Indonesia.
Baca juga: Insiden Berdarah di Sarmi: Satu Tewas, Dua Luka Berat, Polisi Buru Pelaku
Bupati Rettob pun menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi untuk menunjang aktivitas ekonomi dan pelayanan pemerintah.
"Dinamika dan harapan publik yang besar menuntut pemerintah untuk memberikan pelayanan berbasis multi payment dan multi services menuju one stop service," jelasnya.
Ia menambahkan, hal ini mendorong pembangunan infrastruktur teknologi guna mendukung penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), di mana teknologi digunakan untuk menyelesaikan berbagai persoalan layanan yang selama ini dihadapi.
Baca juga: Pejabat Yahukimo Bantah Kematian Massal 55 Warga Akibat Wabah Penyakit
Melalui konsep kota cerdas ini, tegas Bupati Rettob, Pemkab Mimika bertekad membangun ekosistem yang mampu mempercepat, mempermudah, membuka akses, dan memastikan pelayanan publik berjalan non-diskriminatif.
Untuk itu, diperlukan gagasan inovatif dari seluruh OPD, tidak hanya terbatas pada aplikasi, tetapi juga inovasi dalam metode kerja yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat Mimika.
"Saya meminta semua pihak dapat memberikan kontribusi positif untuk perkembangan smart city ke depan,"pintanya.
Baca juga: Beredar Surat Rahasia BKN untuk Gubernur Papua Pegunungan: Kebijakan Kepegawaian Melanggar Aturan!
Ia mengingatkan bahwa keberhasilan smart city tidak hanya diukur dari banyaknya aplikasi teknologi yang dimiliki, melainkan dari efektivitas solusi yang ditawarkan untuk mengatasi setiap persoalan dan memudahkan masyarakat menikmati layanan pemerintah.
Baca juga: Satgas ODC Serahkan Yuni Enumbi Beserta Barang Bukti ke Kejari Jayapura
Bupati Rettob juga menyerukan kolaborasi antar-OPD.
"Jangan ada ego sektoral, tetapi berkolaborasi satu dengan yang lain demi kemajuan Kabupaten Mimika yang kita cintai," tegasnya.
Baca juga: Seruan MRP se-Papua: Hentikan Konflik, Revisi Otsus, dan Jaga Tanah Adat!
Mengakhiri sambutannya, Bupati Rettob berharap rapat ini dapat menghasilkan konsep kota cerdas yang sejalan dengan visi misi kepala daerah, yaitu terwujudnya Mimika yang responsif, energik, transparan, terampil, objektif, dan berdaya saing menuju Gerakan Kebangkitan Ekonomi Masyarakat Adil dan Sejahtera atau Gerbang Emas, demi pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat Mimika. (*)
TribunPapuaTengah.com
Bupati Mimika
Pemkab Mimika
Johannes Rettob
Smart City
Papua Tengah
Diskominfo Kabupaten Mimika
| Mimika Color Run II 'Dibanjiri' Ribuan Warga, Meki Nawipa dan Johannes Rettob Turut Memeriahkan |
|
|---|
| Kadis Ketahanan Pangan Mimika: Minat Masyarakat Untuk Pangan Lokal Mimika Masih Tinggi |
|
|---|
| Pemkab Mimika Ingatkan OPD Syarat Pencairan Dana Otsus Tahap III: Serapan Minimal 70 Persen |
|
|---|
| PUPR Mimika Dorong Pembentukan Lembaga Baru untuk Jamin Perbaikan Cepat Proyek Air Bersih |
|
|---|
| Pembangunan Jalan Petrosea–Bandara Mozes Kilangin Tersendat, Pemda Mimika Bakal Gunakan Cara Ini |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuatengah/foto/bank/originals/28-Mei-2025-Smar-City-Timika.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.