Pangdam XVII Cenderawasih Tutup TMMD 2025 di Distrik Makimi Nabire

Laporan Wartawan TribunPapuaTengah.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, NABIRE- Kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) 125 Tahun 2025 di Kampung Manunggal Jaya, Distrik Makimi,  Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah, berakhir.

Program yang berlangsung sejak, 23 Juli-21 Agustus 2025 itu telah menuntaskan berbagai kegiatan kepada masyarakat di kampung setempat seperti kegiatan fisik.

Baca juga: YPMAK Gelar Pelatihan Global Reporting Initiative Selama Tiga Hari

Perebahan telah dilakukan perehapan satu gedung gereja GKI Talitakumi, perehapan rumah pastori, pembuatan jembatan, gapura, pagar gereja, dua sumur bor, dan empat MKC.

Sedangkan untuk kegiatan non fisik telah dilaksanakan yakni penyuluhan hukum, Kamtibmas, agama, kesehatan, pertanian, dan ekonomi.

Baca juga: HUT ke-80 RI, Freeport Wujudkan Pertambangan Tembaga Terintegrasi Terbesar di Dunia

Kegiatan dilakukan di lima titik lainnya yaitu penanaman jagung untuk ketahanan pangan seluas dua setengah hektar, pembangunan RTH, penanaman mangrove 500 pohon, pembangunan WC, satu masjid, maupun di SD Inpres.

Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Rudi Puruwito mengatakan, sangat berterima kasih kepada Pemkab Nabire serta semua pihak sudah mendukung seluruh pelaksanaan program ini.

"Semua dikerjakan dapat terselesaikan dengan maksimal sesuai target ditentukan," kata Mayjen TNI Rudi dalam sambutanya, Kamis, (21/8/2025).

Menurut dia, hasil daripada semua pembangunan akan diserahkan kepada pemerintah daerah.

"Ini bisa dapat digunakan dan dipelihara secara bersama sehingga manfaatnya pun dapat dirasakan oleh masyarakat," ujarnya.

Baca juga: HUT ke-80 RI, Freeport Wujudkan Pertambangan Tembaga Terintegrasi Terbesar di Dunia

Bupati Nabire, Mesak Magai mengatakan, sangat berterima kasih atas semua yang telah dilaksanakan oleh TNI di kampung tersebut.

"Kiranya Tuhan memberkati semua karya yang telah dibuat untuk pelayanan masyarakat khususnya di Nabire, dan umumnya di Provinsi Papua Tengah," singkat Bupati. (*)