Pertamina Regional Papua Maluku

Pertamina Patra Regional Papua Maluku Penuhi Kebutuhan BBM Subsidi Bagi Petani Merauke

"Dengan bantuan Dinas Pertanian dan dengan penunjukkan langsung SPBU khusus untuk melayani petani

Istimewa
BBM- Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku menyalurkan langsung BBM bersubsidi untuk petani Merauke, Rabu (1/10/2025). 

TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, MERAUKE- Upaya pemerataan ketahanan dan swasembada pangan kini hadir untuk memenuhi kebutuhan di timur Indonesia khususnya Papua Selatan.

Dimulai sejak tahun 2024 dengan target mencapai 1 juta hektar lahan pertanian, Food Estate Merauke menjadi salah satu Program Strategis Nasional (PSN) pemerintah dan Asta Cita Presiden.

Baca juga: Kodim 1710/Mimika Gelar Upacara Hari Kesaktian Pancasila 

Program ini dilakukan secara menyeluruh, mulai dari pembukaan lahan, pengolahan lahan, hingga produksi hasil pertanian, sehingga dalam pelaksanaannya ratusan alat dan mesin pertanian juga didatangkan untuk memastikan kelancaran program.

Untuk memudahkan petani menjalankan traktor dan alat pertaniannya, Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku menyalurkan langsung BBM bersubsidi yang terjangkau bagi petani, dengan menggandeng langsung Dinas Pertanian.

"Supaya BBM bersubsidi ini benar-benar membantu masyarakat khususnya petani, kami menggunakan data rekomendasi dan barcode Xstar yang dikeluarkan oleh Dinas Pertanian."

'Melalui barcode tersebut, kami bisa lebih cepat memastikan bahwa petani mana saja yang membutuhkan BBM bersubsidi untuk mendukung Food Estate Merauke," terang Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Awan Raharjo.

Baca juga: 33 Prajurit Kodiim 1710/Mimika Naik Pangkat, Ini Pesan Dandim

Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku lanjut Awan, juga telah mengatur ada 10 SPBU yang disiapkan untuk melayani petani dengan rekomendasi dan barcode Xstar dalam menggarap oplah awal 60 ribu hektar lahan pertanian.

Seiring dengan cepatnya pengolahan lahan, direncanakan penambahan target 5 sampai 6 ribu hektar, dan untuk mengimbangi ini, sedang dikaji tambahan 3 SPBU untuk melayani tambahan kebutuhan BBM petani.

Baca juga: Para Nelayan dan Pembudidaya Ikan di Deiyai Diberikan Bimtek Pengembangan Kapasitas

"Kami diberi amanah menyalurkan BBM bersubsidi yang terjangkau bagi petani untuk memudahkan mereka dalam memastikan cita-cita swasembada pangan bisa terpenuhi."

"Dengan bantuan Dinas Pertanian dan dengan penunjukkan langsung SPBU khusus untuk melayani petani, kami harap tidak ada lagi kendala penyaluram BBM bersubsidi bagi alat pertanian di Merauke," tukas Awan. 

Baca juga: Perjuangkan Tangisan Rakyat Intan Jaya, Hari Ini Tim Advokasi Blok Wabu Menuju ke Jakarta

Direktur Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari yang menjadi penanggung jawab program swasembada pangan Provinsi Papua Selatan, Dr. Oeng Anwarudin S. Pt., M. Si. mengatakan, Xstar merupakan aplikasi yang dikeluarkan BPH Migas.

Progaram ini dengan tujuan untuk memudahkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menerbitkan surat rekomendasi yang akan digunakan masyarakat berhak, seperti nelayan, UMKM, termasuk petani agar betul-betul mendapatkan akses BBM terjangkau.

Baca juga: YPMAK Raih 5 Penghargaan Gemilang di CSR & PDB Award 2025: Komitmen Pembangunan Berkelanjutan

"Pelayanan semua sudah berbasis aplikasi, dalam surat rekomenasi yang diterbitkan tersebut sudah dilengkapi barcode yang kemudian scan di SPBU, setelah discan akan terverifikasi dan menunjukkan jumlah kuota yang bisa dibeli kemudian langsung dilayani."

"Jadi harapannya memang selain pemenuhan BBM bersubsidi yang harganya terjangkau bagi petani, kuota juga bisa dijaga dengan transparan," tutup Oeng. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved