Harmoni di Ampera: Patrige Renwarin, Sang Jenderal Pengawal Toleransi dan Penyatu Perbedaan

TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, JAYAPURA- Di tengah kesibukannya menjaga keamanan Papua, Kapolda Papua, Irjen Pol Patrige Renwarin, menyempatkan diri mengunjungi Masjid Al Muhajirin Pasar Ampera, Kota Jayapura, Jumat (7/3/2025).

Masjid yang terletak di tengah pemukiman padat penduduk ini menjadi saksi bisu kepedulian seorang jenderal terhadap toleransi dan kemanusiaan.

Mayoritas jemaah Masjid Al Muhajirin adalah pedagang dan buruh kasar yang berjuang di jantung Kota Jayapura.

Baca juga: Kapolda Papua dan YKB Sambangi Masjid Al Muhajirin Ampera: Sentuh Hati Umat dan Rangkul Anak Jalanan

Bagi Patrige, momen Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk berbagi kasih dan mempererat tali silaturahmi.

 "Kami dari Polda Papua datang ke Masjid Ampera untuk berbagi kasih di momen Ramadhan. Jumat lalu, kami ke masjid di Puncak Angkasa. Saat ini di Ampera, dan akan terus berlanjut," ujar jenderal lulusan Akpol 1991 ini.

Lebih dari sekadar kunjungan, Patrige melihat Masjid Al Muhajirin sebagai simbol toleransi di tengah tantangan.

Lokasinya yang berdekatan dengan lingkungan anak-anak jalanan pengguna narkoba, khususnya aibon, tidak menghalangi jemaah masjid untuk hidup berdampingan.

"Ini semua didasari toleransi, saling menjaga dan menghargai antarumat beragama," tegasnya.

Baca juga: Gubernur Meki Nawipa Ingin Wujudkan Pendidikan Gratis di Papua Tengah

Mantan Wakapolda Papua Barat ini juga mengajak jemaah untuk mendoakan tugas-tugas kepolisian yang semakin berat.

"Kami berharap jemaah masjid mendoakan tugas kepolisian dalam menjaga Tanah Papua tetap aman dan damai," pintanya.

Tidak hanya dengan jemaah masjid, Patrige juga menyapa masyarakat asli Papua yang tinggal di sekitar kompleks Masjid Al Muhajirin Pasar Ampera itu.

Ia berpesan agar masyarakat terus menjaga toleransi beragama.

Baca juga: Warga Puncak Sambut Gembira Bantuan Rp 2,55 Miliar, Bansos Sembako dan PKH Tahap 1 Disalurkan

Robert, seorang warga asli Papua, menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran Kapolda.

"Sosok Bapak Kapolda selalu dinanti di tengah-tengah kami. Kami sepakat menjaga toleransi sesuai pesan Bapak Kapolda," katanya.

Kunjungan Patrige Renwarin ke Masjid Al Muhajirin Ampera bukan sekadar kegiatan seremonial.

Ini adalah bukti nyata komitmen seorang jenderal dalam menjaga toleransi dan kemanusiaan di Tanah Papua. (*)