Info Papua Tengah
Program BPEA Hadir di Kabupaten Nabire, Meki Nawipa: Pendidikan Kunci Kemajuan Papua
“Saya yakin dan percaya negeri ini bisa maju,” kata Meki dalam sambutannya, saat meluncurkan program BPEA, di Jalan Padat Karya, Kampung Sanoba.
Penulis: Calvin Eluis Erari | Editor: Marselinus Labu Lela
Laporan Wartawan TribunPapuaTengah.com, Calvin Louis Erari
TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, NABIRE - Program Black Pearl English Academy (BPEA) resmi dibuka di Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah.
Program ini hadirkan oleh Yayasan Mutiara Hitam.
Baca juga: Sosialisasi Layanan Pencatatan Sipil Lintas Sektor, Kadis Dukcapil: Lapor Kalau Ada yang Minta Bayar
BPEA hadir untuk membangun kualitas sumber daya manusia di Papua, khususnya pada peningkatan keterampilan berbahasa Inggris.
Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa mengatakan, pendidikan sebagai kunci kemajuan Papua.
“Saya yakin dan percaya negeri ini bisa maju,” kata Meki dalam sambutannya, saat meluncurkan program BPEA, di Jalan Padat Karya, Kampung Sanoba, Kamis (26/6/2025).
Menurut Meki, soal pendidikan, Papua memiliki segala potensi untuk dapat mandiri.
Lanjutnya dengan adanya pendidikan, Papua bisa berkembang tanpa harus bergantung pada daerah lain untuk mendapatkan yang baik.
Meki berharap, melalui program tersebut, anak-anak Papua dapat memperoleh akses pendidikan bahasa Inggris yang berkualitas.
Baca juga: Polisi Lakukan Restoratif Justice Kasus Curas di Mimika Secara Humanis dan Berkeadilan
"Kedepan menjadi generasi yang unggul, percaya diri, dan berintegritas dalam membangun masa depan Tanah Papua," ujarnya.
Diketahui, peluncuran program BPEA disaksikan langsung oleh, Ketua dan Wakil Ketua GKI Sinode Setanah Papua, perwakilan Dinas Pendidikan Papua Tengah, Pemkab Nabire, Ketua Yayasan Mutiara Hitam, lembaga donatur dari Australia, serta sejumlah tamu undangan lainnya. (*)
TribunPapuaTengah.com
Pemerintah Provinsi Papua Tengah
Kabupaten Nabire
Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa
Program BPEA Hadir di Kabupaten Nabire
Program Black Pearl English Academy
Shearing Season Bersama Media Ditutup, Humas Pemprov Papua Tengah Ditantang Buat Video RT/RW |
![]() |
---|
Kapasitas Humas Papua Tengah Harus Naik Kelas: Dari Dokumentasi Jadi Pengawal Reputasi |
![]() |
---|
Jumlah Penduduk Laki-Laki Paling Banyak di Provinsi Papua Tengah |
![]() |
---|
Pemprov Papua Tengah Larang Warga Beraktivitas di Area Eks Bandara Lama, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Gubernur Papua Tengah Tatap Muka Dengan Para Eks Transmigrasi di Nabire: Bahas Sektor Pertanian |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.