Anggota KKB Jaringan Aibon Kogoya Ditangkap, Terlibat Penembakan Brimob di Intan Jaya

Ringkasan Berita:

• Satgas Operasi Damai Cartenz bersama Polres Nabire menangkap anggota KKB jaringan Aibon Kogoya di Pasar Kalibobo, Nabire, pada 31 Oktober 2025. 
• Pelaku berinisial JP terlibat dalam penembakan Brimob di Intan Jaya pada November 2023 yang menewaskan satu personel dan melukasi satu lainnya, serta pernah menyerahkan 31 butir amunisi kepada Aibon Kogoya.
• Satgas Operasi Damai Cartenz berkomitmen memburu anggota KKB lainnya dan menindak tegas seluruh pihak yang mengganggu stabilitas keamanan.

TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, NABIRE- Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz bersama Polres Nabire menangkap anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) jaringan Aibon Kogoya di Pasar Kalibobo, Kabupaten Nabire, Papua Tengah.

Anggota KKB berinisial JP alias Supi Pogau yang mengaku sebagai Komandan Batalyon Hetobia Kodap III Nduga ditangkap, Jumat (31/10/2025) pukul 15.10 WIT.

Penangkapan berawal dari penyelidikan intensif personel Satgas Ops Damai Cartenz di sekitar Pasar Kalibobo.

Baca juga: Alasan Keamanan, Tokoh Masyarakat Jayawijaya Ajak Warga Tak Ikut Perayaan HUT KNPB 19 November

Tim gabungan langsung melakukan penyergapan setelah memastikan identitas pelaku dan berhasil mengamankannya tanpa perlawanan berarti.

Hasil interogasi awal mengungkap JP terlibat dalam penembakan terhadap personel Brimob Satgas Operasi Damai Cartenz di Kabupaten Intan Jaya pada 22 November 2023.

Insiden tersebut mengakibatkan Bharatu Anumerta Bonifasius Jawa gugur dan Bharatu Rani Seran mengalami luka tembak.

Pelaku juga diketahui pernah menerima dan menyerahkan 31 butir amunisi serta sebuah telepon genggam kepada Aibon Kogoya untuk kegiatan kelompok bersenjata.

Baca juga: Pasca-Penangkapan Dugi Kogoya di Jayawijaya, Ketua Adat Lanny Jaya Imbau Warga Tenang

Aparat juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa satu unit HP Vivo Y16 warna gold, dua KTP, uang tunai Rp5.730.000, satu noken, satu dompet, dua kalung manik-manik, dan kabel charger.

Kepala Satgas Operasi Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Ramadhani menegaskan penangkapan ini merupakan hasil sinergi aparat dalam menekan aktivitas kelompok bersenjata di Papua.

"Penangkapan ini menjadi bukti keseriusan aparat dalam menegakkan hukum dan menjaga stabilitas keamanan di Tanah Papua," ujarnya, Jumat (7/11/2025).

Baca juga: Rayakan Ulang Tahun ke-1, Ini Harapan Besar Wagub Deinas kepada DPR Papua Tengah

Ditambahkan Wakil Kepala Satgas Operasi Damai Cartenz Kombes Pol Adarma Sinaga bahwa  pihaknya terus mendalami jaringan serta alur distribusi senjata dan amunisi yang digunakan kelompok tersebut.

"Intinya kami (Satgas Operasi Damai Cartenz) berkomitmen memburu anggota KKB lainnya dan menindak tegas seluruh pihak yang mengganggu stabilitas keamanan demi mewujudkan Papua yang aman dan damai," tandas Adarma. (*)