BMKG: Hujan Lebat Petir dan Angin Kencang Intai Yapen, Biak Numfor, hingga Mamberamo Raya

Ringkasan Berita:

• BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem di Papua pada Minggu (10/11/2025) pukul 08.55 WIT. 
• Hujan lebat disertai petir dan angin kencang diprediksi mengguyur Kepulauan Yapen, Biak Numfor, Sarmi, Supiori, dan Mamberamo Raya mulai pukul 09.05 hingga 11.00 WIT. 
• Masyarakat diminta waspada terhadap potensi banjir, longsor, dan pohon tumbang. Informasi terkini dapat diakses melalui www.bmkg.go.id atau Call Center 196.

Laporan Wartawan Tribun-PapuaTengah.com, Feronike Rumere

TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, MIMIKA- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Papua mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem di wilayah Papua, Senin (10/11/2025).

Dalam prakiraan cuacanya, disebutkan hujan sedang hingga lebat berpotensi mengguyur sejumlah kabupaten mulai pukul 09.05 WIT.

Cuaca buruk ini diprediksi disertai kilat, petir, dan angin kencang.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Mimika Hari Ini: 16 Distrik Hujan Ringan, 2 Wilayah Berawan

Wilayah yang pertama terdampak meliputi Kabupaten Kepulauan Yapen bagian barat dan utara, mencakup Yapen Barat, Poom, Kosiwo, Yapen Utara, Wonawa, Windesi, Pulau Yerui, dan Yawakukat.

Kabupaten Biak Numfor juga terancam di wilayah Biak Utara, Biak Timur, Padaido, Samofa, Yawosi, Andey, Aimando Padaido, dan Oridek.

Cuaca ekstrem diprediksi menerjang Kabupaten Sarmi di Pantai Barat, Apawer Hulu, dan Sarmi Selatan.

Kabupaten Mamberamo Raya turut dalam zona peringatan, khususnya Mamberamo Hilir dan Sawai.

Baca juga: 17 Distrik di Mimika Diprediksi Berawan, Hanya Satu Distrik Saja yang Hujang Ringan

BMKG memperingatkan cuaca buruk dapat meluas ke wilayah Yapen Selatan, Yapen Timur, Angkaisera, Raimbawi, Teluk Ampimoi, Kepulauan Ambai, dan Anotaurei.

Perluasan juga berpotensi terjadi di Biak Kota dan hampir seluruh wilayah Numfor serta distrik lainnya di Biak Numfor.

Kabupaten Supiori diprediksi ikut terdampak di Supiori Selatan, Utara, Timur, Barat, dan Kepulauan Aruri.

Kondisi cuaca ekstrem diperkirakan berlangsung hingga pukul 11.00 WIT.

BMKG mengimbau masyarakat dan instansi terkait mewaspadai potensi bencana hidrometeorologis seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.

Daerah dengan topografi curam atau bergunung diminta tetap waspada meski hujan berintensitas ringan hingga sedang.

Baca juga: Hari Ini, Cuaca Mimika Hujan dan Berawan

Wilayah dataran rendah dan dekat aliran sungai perlu mengantisipasi genangan atau banjir.

BPBD, Balai Wilayah Sungai, dan Korlantas diminta menghindarkan masyarakat dari zona rawan longsor dan banjir bandang.

Masyarakat yang mengungsi akibat cuaca ekstrem dapat kembali ke rumah satu hingga dua jam setelah peringatan dini berakhir.

Informasi cuaca terkini dapat dipantau melalui situs web www.bmkg.go.id, media sosial @infobmkg, aplikasi infoBMKG, atau Call Center BMKG 196. (*)