Minta Pelaku Usaha di Pasar Oyehe Tak Buang Sampah Sembarangan, DLH Nabire Beri Ultimatum

Pemkab Nabire melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) meminta seluruh pelaku usaha di Pasar Oyehe untuk tidak membuang sampah sembarangan.

Tribun-Papua.com/Calvin Louis Erari
SAMPAH DI NABIRE - Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Nabire, Arfan Natan Palumpun saat ditemui Tribun-PapuaTengah.com, Jumat (18/4/2025). Pemkab Nabire melalui DLH meminta seluruh pelaku usaha di Pasar Oyehe untuk tidak membuang sampah sembarangan. 

Laporan Wartawan Tribun-PapuaTengah.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, NABIRE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nabire mengimbau kepada seluruh pelaku usaha di Pasar Oyehe untuk tidak membuang sampah sembarangan.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Nabire, Arfan Natan Palumpun mengatakan, DLH sudah menyediakan kontainer sampah di beberapa lokasi sekaligus yaitu, di terminal sendiri dan si samping Kantor Kelurahan Oyehe.

"Untuk itu, bagi pelaku usaha di wilayah ini, mohon membuang sampah di tempat yang kita sediakan," kata Arfan kepada Tribun-PapuaTengah.com, Jumat (18/4/2025).

SAMPAH DI NABIRE - Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Nabire, Arfan Natan Palumpun saat ditemui Tribun-PapuaTengah.com, Jumat (18/4/2025).
SAMPAH DI NABIRE - Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Nabire, Arfan Natan Palumpun saat ditemui Tribun-PapuaTengah.com, Jumat (18/4/2025). Pemkab Nabire melalui  DLH meminta seluruh pelaku usaha di Pasar Oyehe untuk tidak membuang sampah sembarangan. (Tribun-Papua.com/Calvin Louis Erari)

Arfan juga meminta para pelaku usaha membuang sampah pada waktu-waktu yang sudah ditetapkan yakni dari pukul 06.00 hingga 10.00 WIT.

"Kalau lewat daripada itu, mohon untuk tidak dulu membuang sampah, karena pada pukul 10.00 WIT, armada pengangkut harus melakukan evakuasi sampah ke TPA," katanya.

Arfan berharap imbauan kali ini dapat ditaati dengan seksama.

"Jika tidak dan masih kepala batu, maka kami DLH bersama Satpol PP langsung tindak tegas, karena sosialisasi Perda sampah sudah kami lakukan sejak 2024," tegasnya.

Selain itu, Arfan juga meminta agar para petugas kelurahan bisa memantau aktivitas pembuangan sampah di daerah tersebut.

"Jangan sudah digaji oleh pemerintah, tetapi tidak ada yang mau mengawasi di lapangan, untuk itu mohon kerja samanya agar Kota Nabire ini bisa tetap bersih dan indah," ujarnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved