Info Papua Tengah

Wejangan Meki Nawipa: ASN Pemprov Papua Tengah Jangan Asal Kerja dan Fokus Program Bermanfaat

“Program harus benar-benar menyentuh rakyat dan memberi manfaat nyata,” ujar Nawipa dalam sambutan tertulisnya yang diterima Tribun-PapuaTengah.com.

Penulis: Calvin Eluis Erari | Editor: Lidya Salmah
Humas Pemprov Papua Tengah
HUT KORPRI- Gelas apel gabungan di momen HUT Korpri, Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa menegaskan, ASN harus disiplin dan siap untuk melayani masyarakat di provinsi ini. Foto: Humas Pemprov Papua Tengah 

Laporan Wartawan Tribun-PapuaTengah.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, NABIRE- Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa, meminta seluruh aparatur sipil negara (ASN) bekerja cepat, disiplin, dan fokus pada program yang tepat sasaran.

Pernyataan itu disampaikan saat apel gabungan dalam rangka HUT Korpri di halaman eks Bandara Lama, Jalan Sisingamangaraja, Nabire, Rabu (17/9/2025).

Nawipa menekankan bahwa setiap organisasi perangkat daerah (OPD) tidak boleh memaksakan pekerjaan yang tidak penting hanya demi memenuhi target jangka pendek.

Baca juga: Video Adu Argumen Kepala BKPSDM Papua Tengah Vs Massa Demo, Denci Nawipa Minta Maaf

Ia mencontohkan sejumlah program tahun 2024 yang gagal terlaksana dan harus dianggarkan kembali pada 2026.

“Program harus benar-benar menyentuh rakyat dan memberi manfaat nyata,” ujar Nawipa dalam sambutan tertulisnya yang diterima Tribun-PapuaTengah.com.

Ia  juga mengingatkan pentingnya perbedaan peran antara pemerintah provinsi dan kabupaten dalam pembangunan.

Baca juga: BKPSDM Papua Tengah: Demo Kode R di Nabire Dinilai Tidak Murni, Ada Keterlibatan Pihak Luar!

Menurut Nawipa, Pemprov Papua Tengah harus fokus pada intervensi strategis yang tidak bisa dijalankan oleh pemerintah kabupaten.

Sebab itu, dirinya menegaskan bahwa semua pihak menjaga keseimbangan kerja dan tidak membiarkan provinsi terus mengambil alih peran kabupaten.

“Mereka senang, kita yang repot. Itu harus diperbaiki,” tegas Nawipa.

Baca juga: Kepala Dinas di Papua Tengah Dibogem Rame-rame, Diduga Tolak Permintaan Proyek oleh Tim Sukses

Nawipa juga menyoroti rendahnya kedisiplinan ASN yang dianggap mencerminkan kualitas dan komitmen sebagai aparatur negara.

“Kalau kita hadir tepat waktu, maka pekerjaan pun akan selesai tepat waktu,” katanya.

Ia juga menyerukan pentingnya kerja tim, keterbukaan, dan keberanian melawan praktik otoriter dalam birokrasi.

“Kalau ada kepala dinas bersikap otoriter, kita sikat. Yang penting benar, bukan karena sentimen pribadi,” ujarnya.

Baca juga: BKPSDM: Kelompok Kode R Wajib Tahu, CPNS Papua Tengah Formasi 2024 Telah Ditutup

Nawipa pin mengajak seluruh ASN untuk bekerja tulus melayani rakyat tanpa memandang jabatan.

“Kita dipanggil untuk melayani tanah ini dengan hati. Biarlah waktu yang membuktikan bahwa kita bekerja sungguh-sungguh untuk Papua Tengah,” tutupnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved