OPM Bunuh Guru di Yahukimo
Kapendam XVII/Cenderawasih Kutuk Aksi Biadab OPM di Kabupaten Yahukimo
Ini benar-benar sangat biadab dan tidak berprikemanusiaan. Mereka telah membunuh dan membakar hidup-hidup 6 guru dan membakar sekolahan
Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: Moh Choiruman
Laporan Wartawan Tribun-PapuaTengah.com, Marselinus Labu Lela
TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, TIMIKA- Gerombolan yang mengatasnamakan Organisasi Papua Merdeka atau OPM atau yang juga biasa disebut Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua yang merupakan penjahat kemanusiaan yang sangat biadab dengan tidak berprikemanusiaan.
Baca juga: Yahukimo Berduka: 6 Guru Tewas dalam Serangan OPM di Distrik Anggruk
OPM membunuh dan membakar hidup-hidup 6 guru di rumah guru. Bahkan tidak tanggung-tanggung, gerombolan OPM juga membakar 4 gedung sekolah dan 1 rumah guru di Kampung Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Jumat (21/3/2025).
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf Candra Kurniawan, Minggu (23/3/2025) dalam siaran tertulis yang dikirim ke Tribun-PapuaTengah.com mengutuk keras aksi keji yang dilakukan OPM.
"OPM penjahat kemanusiaan, dan ini benar-benar sangat biadab dan tidak berprikemanusiaan. Mereka telah membunuh dan membakar hidup-hidup 6 guru, membakar sekolahan serta rumah guru," katanya.
"OPM juga memeras dan merampok uang masyarakat sekitarnya. Mana keadilan HAM para korban ini," imbuh Kolonel Inf Candra Kurniawan.
Baca juga: 6 Guru Tewas dalam Serangan OPM di Distrik Anggruk Yahukimo
Ia mengatakan, hasil konfirmasi di lapangan dengan petugas, gerombolan OPM ini bersenjata dan melakukan teror kepada masyarakat.
Saat ini para korban yang terbunuh dan dibakar masih belum dievakuasi. Namun aparat keamanan terus berupaya secepatnya agar bisa melakukan mengevakuasi.
Baca juga: Luka di Tanah Papua: Mimpi Guru Muda Dipadamkan Api Kekerasan OPM di Yahukimo
"Inisial korban sementara yang terhimpun 4 orang, T selaku guru, F sebagai, F Sebaai dan I merupakan tenaga kesehatan. Sedangan 2 orang lainnya masih didata," imbuhnya.
Masih menurut Kolonel Inf Candra Kurniawan, kondisi korban lainnya yang selamat masih belum diketahui.
Akibat aksi biadab OPM ini, membuat para tenaga Kesehatan (Nakes) dan guru sangat cemas dan meminta diungsikan ke daerah yang lebih aman.
Baca juga: Tragedi Anggruk Yahukimo: OPM Mengamuk, Sekolah Dibakar, 6 Guru NTT Tewas Dalam Kobaran Api
Para guru dan tenaga kesehatan dari Distrik Heriyapini, Distrik Kosarek, Distrik Ubalihi, Distrik Nisikni, Disteik Walma dan Distrik Kabiyanggama Kabupeten Yahukimo menggunakan Pesawat Adventist Aviation berjumlah 58 orang.
“4 anak-anak dan 1 warga sipil dievakuasi melalui Bandara Wamena karena jarak yang lebih dekat," ungkap Kapendam. (*)
Tribun-PapuaTengah.com
OPM Bunuh Guru di Yahukimo
Kapendam XVII/Cenderawasih
Kolonel Inf Candra Kurniawan
Kabupaten Yahukimo
Provinsi Papua Pegunungan
Organisasi Papua Merdeka (OPM)
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB)
Kampung Anggruk
guru
Tenaga Kesehatan
| Jenazah Guru Korban Pembunuhan OPM di Yahukimo Berhasil Dievakuasi Satgas Koops TNI Habema |
|
|---|
| 42 Orang Diungsikan ke Jayapura Pasca Pembakaran Sekolah dan 6 Guru di Kabupaten Yahukimo |
|
|---|
| Yahukimo Berduka: 6 Guru Tewas dalam Serangan OPM di Distrik Anggruk |
|
|---|
| 6 Guru Tewas dalam Serangan OPM di Distrik Anggruk Yahukimo |
|
|---|
| Luka di Tanah Papua: Mimpi Guru Muda Dipadamkan Api Kekerasan OPM di Yahukimo |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuatengah/foto/bank/originals/Lokasi-Pembakaran-Guru-di-Yahukimo.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.