YPMAK

YPMAK-BTN Gabung Jurus Cetak 20 Entrepreneur Baru dari Suku Amungme dan Kamoro

Program ini akan memberikan pelatihan pengembangan usaha kepada 20 calon pengusaha dari suku Amungme dan Kamoro.

Penulis: Feronike Rumere | Editor: Lidya Salmah
Tribun-PapuaTengah.com/Feronike Rumere
TANDATANGAN- Susana penandatangan kerja sama Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) dan PT Bank Tabungan Negara (BTN) (Persero) Tbk, Kantor Cabang Jayapura, (16/4/2025). Foto: Tribun-PapuaTengah.com/Feronike Rumere 

Laporan Wartawan Tribun-PapuaTengah.com, Feronike Rumere 

TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, MIMIKA-  Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK), pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI), menjalin kerja sama dengan PT Bank Tabungan Negara (BTN) (Persero) Tbk, Kantor Cabang Jayapura.

Penandatanganan kerja sama berlangsung di Kantor YPMAK, Jalan Yos Sudarso, Mimika, Papua Tengah, Rabu (16/4/2025).

Ketua Pengurus YPMAK, Leonardus Tumuka, menjelaskan bahwa kolaborasi dengan BTN ini meliputi Program Pengembangan Operasional (PPO) dan Program Literasi Keuangan.

Baca juga: Balita 3 Tahun Hilang Ditelan Arus Kali Selamat Datang Timika

Program ini akan memberikan pelatihan pengembangan usaha kepada 20 calon pengusaha dari suku Amungme dan Kamoro.

"Seperti yang telah kami sampaikan, akan ada 10 orang Kamoro dan 10 orang Amungme yang menjadi pengusaha baru di bawah binaan YPMAK," ujar Leonardus.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa diskusi awal dengan BTN menghasilkan visi dan gagasan baru yang dinilai sangat membantu.

"Kami sepakat untuk melakukan pendampingan. Ini adalah sebuah kejutan dan terobosan besar," ungkapnya.

Baca juga: Gebrakan Reformasi Birokrasi di Mimika: OPD Digenjot Tingkatkan Kinerja

Leonardus menambahkan bahwa komunikasi dengan BTN terus berlanjut, termasuk rencana menggandeng sekolah tinggi lokal dalam pengembangan program ini.

"Menurut saya, langkah ini sangat tepat. Saya mendapat informasi bahwa BTN telah bekerja sama dengan sekolah tinggi dan melibatkan mahasiswanya," katanya.

"Ini menjadi terobosan baru bagi kita, dan saya harap ini dapat terwujud. Tentu saja, ini bukan proses yang instan," Timpalnya.

Masih menurut Leonardus, program ini fokus pada edukasi, tidak hanya memberikan kemampuan berdagang tetapi juga manajemen keuangan dalam bisnis.

"Kerja sama dengan BTN ini adalah langkah baru dan penting untuk menghasilkan pengusaha baru, di mana BTN siap menjadi mitra,"tegas Leonardus.

Baca juga: Perangi Sampah, Wabup Burhanuddin Pawennari Imbau Setiap Dinas Wajib Lakukan Hal Ini

Sementara itu, Branch Manager BTN Kantor Cabang Jayapura,

"Penandatanganan PKS ini adalah awal dari banyak hal yang telah kita lalui, baik proses pendampingan, analisis, maupun diskusi," katanya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved