Info Papua
Bakar Batu: Api Kebersamaan yang Hangatkan Jati Diri Masyarakat Adat Papua
Salah satu tradisi yang lestari adalah bakar batu, sebuah ritual memasak bersama yang jauh melampaui urusan perut.
Berbagai pertunjukan seni telah mengintegrasikan narasi dan tarian untuk memperkenalkan tradisi ini kepada khalayak luas.
Baca juga: Yuk, Menguak Tabir Karakteristik Zodiak ARIES yang Bikin Melongo!
Di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, hingga berbagai panggung seni lokal di Papua, ritual bakar batu menjadi sajian yang memukau sekaligus memberikan edukasi.
Menjaga Jati Diri di Tengah Arus Modernitas
Di tengah derasnya arus zaman, pelestarian tradisi ini menjadi krusial.
Melalui pengintegrasian dengan perayaan nasional, pertunjukan seni, hingga pendidikan karakter, nilai-nilai luhur seperti gotong royong, tanggung jawab, dan kejujuran terus dihidupkan.
"Bila kita melupakan tradisi seperti bakar batu, maka perlahan kita akan kehilangan jati diri. Tradisi ini bukan hanya tentang masa lalu, tetapi juga fondasi bagi masa depan," tegas Yosua.
Lebih gamblang, bakar batu adalah representasi kehidupan. Ia mengajarkan bahwa kemajuan tanpa akar budaya hanyalah ilusi. (*)
TribunPapuaTengah.com
bakar batu
masyarakat adat Papua
Barapen
Lago Lakwi
Duwa Gapi
Kit Oba Isago
warisan budaya
Yosua Noak Douw
Uncen Jayapura
Galeri Indonesia Kaya
Pemprov Papua Tengah Larang Warga Beraktivitas di Area Eks Bandara Lama, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Gubernur Papua Tengah Tatap Muka Dengan Para Eks Transmigrasi di Nabire: Bahas Sektor Pertanian |
![]() |
---|
Proses Mutasi dan Kepangkatan PNS di Papua Tengah Harus Cepat |
![]() |
---|
Jadi Afirmatif Kesehatan Bagi Warga Papua Tengah, Mahasiswa STIKes Papua Sehat Ikut PKKMB |
![]() |
---|
Wagub Papua Tengah Sebut Kemitraan Pemerintah dan Pelaku Usaha Tingkatkan Investasi Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.