Klinik Marsthetique Jadi Primadona: Andalkan AI, Ramah Kantong, Layanan Lengkap untuk Semua Kalangan

Ringkasan Berita:

• Klinik Marsthetique by dr. Ica menjadi pelopor layanan kecantikan modern di Timika dengan teknologi AI untuk menganalisis kondisi kulit pasien secara gratis. 
• Berdiri sejak 2021, klinik ini menawarkan perawatan lengkap seperti skin booster, botox, dan filler dengan harga mulai Rp600.000.
• Operational Leader Merlin Cornelia Sinaga mengatakan Marsthetique ingin menjangkau semua kalangan dengan pelayanan ramah dan personal. 

Laporan Wartawan Tribun-PapuaTengah.com, Feronike Rumere

TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, MIMIKA- Di tengah hiruk-pikuk Kota Timika, ada satu tempat yang kerap menjadi tujuan kaum muda hingga pekerja kantoran untuk memanjakan diri yaitu Klinik Kecantikan Marsthetique by dr Ica.

Baca juga: Tekan Angka Kasus HIV/AIDS di Nabire, Kolaborasi Bersama Jadi Kunci Utama

Sejak berdiri pada Desember 2021, klinik ini tumbuh pesat dan kini menempati gedung baru yang lebih representatif sejak 2023.

Gedung baru tersebut berlokasi di Jalan Yos Sudarso, Nawaripi, Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Papua Tengah. 

Bukan hanya karena layanan kecantikannya yang lengkap, tetapi juga karena konsepnya yang hangat: melayani dengan sentuhan kasih.

Baca juga: DPR Papua Tengah Gandeng Akademisi Lokal Rancang 10 Raperdasus

Ditemui Tribun-PapuaTengah.com di klinik, Jumat (7/11/2025), Operational Leader Marsthetique, Merlin Cornelia Sinaga, menyebut antusiasme warga Timika terhadap perawatan diri terus meningkat.

“Sekarang perawatan wajah bukan sekadar gaya, tapi investasi diri,” ujarnya sambil tersenyum

Klinik ini menjadi pionir di Timika dengan berbagai layanan seperti skin booster, botox, filler, hingga tanam benang untuk perawatan anti-aging semua usia.

Baca juga: Turunkan Angka Stunting, Freeport Indonesia dan Pemkab Nabire Jalin Kemitraan Strategis 

Harga yang ditawarkan pun ramah di kantong, mulai dari Rp600.000 untuk perawatan skin booster.

Menurut Merlin, hal itu dilakukan agar perawatan kecantikan bisa diakses semua kalangan, dari pelajar hingga pekerja.

“Setiap pasien kami bantu memilih perawatan sesuai kondisi kulit dan kemampuan biaya mereka,” jelasnya.

Klinik ini juga menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk memeriksa kondisi kulit pasien secara gratis sebelum dokter menentukan jenis perawatan.

Baca juga: Menko Polkam RI Kunjungan Kerja di Kabupaten Mimika, Ini yang Dilakukan

Dari alat itu, pasien bisa langsung tahu apakah kulitnya kering, berminyak, atau mulai menunjukkan tanda penuaan.

“Teknologi ini membantu kami memberikan perawatan yang lebih akurat dan efisien,” kata Merlin.

Seluruh tindakan medis dilakukan langsung oleh dr Ica, pemilik sekaligus dokter estetika yang praktik setiap Senin hingga Sabtu.