Sentuhan Keluarga Pilar Pembangunan Kabupaten Mimika: Bupati Rettob Apresiasi Peran Strategis TP-PKK

Laporan Wartawan Tribun-PapuaTengah. Com, Feronike Rumere 

TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, TIMIKA- Bupati Mimika, Johaness Rettob, menegaskan peran penting Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) sebagai organisasi yang langsung bersentuhan dengan unit terkecil masyarakat, yaitu keluarga.

Baca juga: Bupati Rettob Kukuhkan Ketua PKK dan Pengurus Dekranasda Mimika

Menurutnya, pembangunan di Kabupaten Mimika berakar dari kualitas setiap keluarga.

"TP-PKK menjadi garda terdepan dalam mewujudkan keluarga yang berkualitas di berbagai bidang, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga aspek sosial. Ini sejalan dengan visi misi kita untuk membangun Mimika dari kampung hingga kota," ujar Bupati Rettob saat Pengukuhan Ketua PKK, Pelantikan Pengurus Tim Penggerak TP -PKK dan Pelantikan Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Periode 2025-2030, berlangsung di Gedung Eme Neme Yauware, Rabu, (23/4/2025). 

Baca juga: Bangun Rumah Layak Huni, Bupati Mimika Tekankan Prioritas Kampung

Lebih lanjut, Bupati menyampaikan bahwa pemerintah tidak dapat bekerja sendiri dan membutuhkan sinergi dengan TP-PKK.

Ia mengungkapkan rencana pembentukan komisi-komisi kesehatan di tingkat kampung sebagai upaya bersama dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

"Mengingat angka kemiskinan di wilayah kita masih tinggi, peran ibu-ibu PKK sangat krusial dalam memberikan pendampingan dan pembinaan, dimulai dari anak-anak," katanya.

Baca juga: IRMA SIEP: Kartini Papua di Lapangan Hijau, Inspirator dan Promotor Sepak Bola Putri Mimika

Bupati Rettob juga mengharapkan TP-PKK untuk membentuk kepengurusan yang solid di tingkat distrik, kampung, dan desa, memanfaatkan keberadaan posyandu dan dana desa sebagai potensi besar dalam menjalankan program-program pemerintah.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Rettob menyoroti peran Dekranasda sebagai mitra pemerintah.

Ia menyampaikan dua poin penting yang perlu menjadi perhatian Dekranasda.

Pertama, yaitu Perlindungan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI).

Bupati menekankan potensi luar biasa Mimika dalam bidang seni dan budaya ukir.

Baca juga: Prioritas Pembangunan Merata Majukan Mimika, Bupati Rettob Tekankan Sentuhan dari Kampung ke Kota

Ia mendorong Dekranasda untuk memfasilitasi pendaftaran hak cipta atas karya-karya intelektual tersebut, seperti seni pembuatan patung dan kerajinan kayu, melalui kementerian terkait.

Kedua, kolaborasi lintas sektor.

Bupati meminta Dekranasda untuk aktif berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, dinas pariwisata, koperasi, UMKM, dinas perizinan, serta dinas perindustrian dan perdagangan.

"Kolaborasi ini akan saya dorong," tegasnya.

Mengakhiri sambutannya, Bupati Rettob berharap Dekranasda dapat memberikan kontribusi positif dan segera bergerak serta bekerja sama dengan pemerintah demi kemajuan Kabupaten Mimika. (*)