PTFI Bantu Vaksin DBD Jadi Moment Johannes Rettob Canangkan Dasar Pembagunan Kesehatan di Mimika

Laporan Wartawan Tribun-PapuaTengah.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, MIMIKA- PT Freeport Indonesia (PTFI) menyerahkan 6.000 dosis vaksin Demam Berdarah Dengue (DBD) jenis QDenga kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mimika, Sabtu (10/5/2025).

Bupati Mimika, Provinsi Papua Tengah, Johannes Rettob mengapresiasi PTFI karena telah membantu vaksin kepada Pemda Mimika untuk mengatakasi penyakit demam berdarah.

Baca juga: PT Freeport Indonesia Sumbang Vaksin Demam Berdarah ke Dinkes Mimika: Kesehatan Perlu Kolaborasi

"Atas nama pemerintah, kami mengucapkan terimakasih kepada PTFI atas kontribusi nyata dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di Papua khususnya Mimika," kata Jhon Rettob.

Ia mengatakan, masyarakat sehat bisa sekolah dan cerdas sehingga harus betul bersama membangun kesehatan terbaik di Kabupaten Mimika menuju gerbang emas.

"Kalau kita sakit maka semua itu tidak akan terwujud. Sehat bisa menjamin keamanan, kenyamanan masyarakat untuk berkontribusi membangun ekonomi," tuturnya.

Jhon berharap kolaborasi seperti ini terus ditingkatkan karena karena semua demi kepentingan masyarakat.

"Kami pemerintah tidak bisa jalan sendiri tetapi butuh dukungan dari pihak lain membangun Mimika dengan caranya masing-masing."

Baca juga: Bupati Mimika Sebut Persiapan Pentahbisan Uskup Keuskupan Timika Sudah Rampung

Lanjutnya, hari ini merupakan gerakan menuju perubahan di mana merupakan ceriminan serta simbol bahwa, komitmen bersama mewujudkan masyarakat sehat telah dilakukan.

"Ada 6.000 dosis vakasin demam berdarah. Kami akan menerima dan sebagai ujung tombak pencegahan DBD," katanya.

Ia menyabut, sesuai pemantuan DBD di RSUD Mimika ada 6 orang terinfeksi sehingga ini perlu menjadi perhatian.

Baca juga: Henes Sondegau Beri Bantuan Rp100 Juta ke Umat Katolik Intan Jaya untuk Pentahbisan Uskup Timika

"Kita harus gunakan vaksin ini dengan baik dan wujudkan agar masyatakat bebas dari demam berdarah. Ini juga merupakan program 100 hari saya sebagai bupati," ungkapnya.

Ia mengingatkan kepada Dinkes Mimika agar segera mengambil langkah jika ada warga yang terkena DBD.

"Kita akan foging DBD di kota Timika. Semuanya harus tuntas hingga pertengahan bulan Juni. Sekali lagi saya ucapkan terimakasih kepada Freeport," jelasnya.

Baca juga: Tribun Network Gelar Mata Lokal Fest, Ini Daftar Peraih Penghargaan Mata Lokal Award 2025

Ia menambahkan, kesehatan sebagai dasar pembangunan Mimika agar masyarakat bisa merasakan hidup sehat dan layak dari berbagai aspek.

"Hari ini saya canangkan momen hari sebagai hari dasar pembangunan kesehatan di Kabupaten Mimika," pungkasnya. (*)