Info Mimika

Usia Produktif Paling Rentan: Fakta Mengejutkan 122 Kasus HIV-AIDS di Mimika Triwulan Pertama 2025

Data yang terkumpul menunjukkan bahwa kasus HIV/AIDS lebih dominan ditemukan pada perempuan (53 persen) dibandingkan laki-laki (47 persen).

Penulis: Feronike Rumere | Editor: Lidya Salmah
Tribun-PapuaTengah.com/Feronike Rumere
KASUS HIV-AIDS- Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mimika, Kamaludin, saat diwawancara di ruang kerja, pada, Jumat (9/5/2025). Foto: Tribun-PapuaTengah.com/Feronike Rumere 

Laporan Wartawan Tribun-PapuaTengah.com, Feronike Rumere 

TRIBUN-PAPUATENGAH.COM,MIMIKA- Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mimika, Kamaludin, mengungkapkan bahwa 122 kasus HIV dan AIDS ditemukan di Kabupaten Mimika pada triwulan pertama tahun 2025.

Baca juga: Polres Mimika Gercep Tumpas Sindikat Curanmor, Puluhan Motor Diamankan

Angka ini didapatkan dari pemeriksaan terhadap 14.334 orang, menunjukkan tingkat prevalensi sekitar 0,8 persen.

"Kasus terbanyak tercatat di Distrik Mimika Baru dengan 51 kasus, disusul Wania 46 kasus, Tembagapura 13 kasus, Kuala Kencana 10 kasus, dan Mimika Timur 2 kasus," jelas Kamaludin saat diwawancarai di ruang kerjanya, Timika, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, Jumat (9/5/2025).

Baca juga: Era Baru Pelayanan Publik Mimika, Disdukcapil: MPP dan MPP Digital Permudah Urusan Warga!

Kamaludin menyampaikan bahwa angka ini menunjukkan penurunan dibandingkan triwulan pertama tahun sebelumnya.

"Tahun lalu angka prevalensi mencapai 1,2 persen, sehingga tahun ini ada penurunan menjadi 0,8 persen," bebernya.

Ia menerangkan bahwa HIV/AIDS adalah penyakit yang tidak dapat disembuhkan, namun pengobatan dengan Antiretroviral (ARV) dapat membantu pasien tetap sehat dan produktif sepanjang hidupnya.

Data yang terkumpul menunjukkan bahwa kasus HIV dan AIDS lebih dominan ditemukan pada perempuan (53 persen) dibandingkan laki-laki (47 persen). 

Kelompok usia produktif menjadi yang paling rentan terpapar, dengan rincian 51 persen pada usia 15-29 tahun, 46 persen pada usia 30 tahun ke atas, dan 2,4 persen pada usia di bawah 15 tahun.

Baca juga: Demi Kemajuan Daerah, Puncak Ajukan Paket Prioritas ke Pemprov Papua Tengah di Musrembangda

Kamaludin juga menyoroti bahwa penularan tertinggi, mencapai 97 persen, disebabkan oleh hubungan seksual, sementara sisanya berasal dari penularan ibu ke anak.

Menyikapi tingginya angka kasus ini, Dinkes Kabupaten Mimika terus melakukan berbagai upaya pencegahan, termasuk promosi kesehatan rutin kepada masyarakat, deteksi dini, testing, pemantauan penggunaan obat pasien, serta penyediaan alat pelindung diri.

Baca juga: Aksi Nekat Oknum Eks Pejabat Rusaki Kantor BPBD Mimika, Ada Apa?

Lebih lanjut, Kamaludin mengimbau masyarakat untuk melindungi diri dengan menjaga perilaku.

Ia menekankan bahwa HIV dan AIDS berbeda dengan penyakit menular lain seperti TBC dan kusta. 

"Kami mengingatkan masyarakat untuk melindungi diri dengan menjauhi perilaku berisiko, seperti bergonta-ganti pasangan dan penggunaan narkoba suntik secara bersama-sama,"pesan Kamaludin. (*)

 

 


  
 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved