Info Nabire

Momen Bagi-bagi 140 Paket Sembako di Nabire, BMP RI Kritik Komnas HAM soal Keamanan Papua

Kegiatan sosial dilakukan karena BMP RI merupakan organisasi independen yang hadir untuk rakyat, bukan untuk kepentingan politik.

Penulis: Calvin Eluis Erari | Editor: Lidya Salmah
TribunPapuaTengah.com, Calvin Louis Erari
BMP RI- BMP RI bagikan ratusan paket sembako kepada masyarakat Nabire, di Sekretariat bersama BMP RI, Jalan Pemuda, Distrik Nabire, Kabupaten Nabire, Papua Tengah, Kamis, (30/10/2025). Foto TribunPapuaTengah.com, Calvin Louis Erari 

Laporan Wartawan TribunPapuaTengah.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, NABIRE- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Barisan Merah Putih Republik Indonesia (BMP RI) Kabupaten Nabire kembali melakukan aksi sosial dengan membagikan 140 paket sembako gratis kepada masyarakat, Kamis (30/10/2025).

Kegiatan berlangsung di Sekretariat Bersama BMP RI di Jalan Pemuda, Distrik Nabire, Kabupaten Nabire, Papua Tengah.

Setiap paket sembako berisi beras, telur, minyak goreng, daun teh, dan kopi.

Baca juga: Lebih dari 200 Pangkalan Terdata, Disperindag Mimika Pastikan Pasokan Minyak Tanah Aman

Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat BMP RI Papua, Ali Kabiay, mengatakan kegiatan ini merupakan aksi sosial ke-14 yang digelar sepanjang tahun 2025.

Menurutnya, seluruh sembako berasal dari hasil swadaya anggota organisasi.

“Anggota BMP RI bekerja di berbagai bidang seperti kontraktor, petani, dan nelayan. Kami kumpulkan dana bersama untuk membeli sembako, lalu dibagikan kepada masyarakat,” ujar Ali.

Baca juga: Aksi Gagal OTK di Yahukimo, Karyawan Konter HP Nyaris Jadi Sasaran Tembakan

Ia menegaskan, kegiatan sosial dilakukan karena BMP RI merupakan organisasi independen yang hadir untuk rakyat, bukan untuk kepentingan politik.

“Organisasi ini terbuka untuk siapa saja yang ingin bergabung,” katanya.

Ali menambahkan, kegiatan kali ini juga menjadi bagian dari peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2025.

“Pemuda Papua harus bangkit dan berusaha karena tangan pemerintah terbatas untuk menjangkau semua masyarakat,” ujarnya.

Baca juga: Jejak Kelam Dugi Telenggen Terhenti di Lanny Jaya, Berikut Sejumlah Dosa Pentolan KKB Puncak

Dalam kesempatan itu, Ali juga mengajak warga menjaga keamanan dan ketertiban di Nabire.

“Keamanan penting karena jika situasi terganggu, aktivitas ekonomi masyarakat akan terhambat,” tegasnya.

BMP RI juga menyampaikan pernyataan sikap terkait situasi keamanan dan hak asasi manusia di Papua.

Pernyataan dibacakan oleh Wakil Ketua DPC BMP RI Kabupaten Nabire, Dedy Richat Ruru.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved