Turnamen Biliar Piala Ketua Asosiasi Bupati se-Papua Tengah Bergulir di Nabire, Diikuti 90 Peserta

Ringkasan Berita:

• 9 Ball Turnamen Biliar Piala Ketua Asosiasi Bupati se-Papua Tengah resmi bergulir di Arpas Bilyar, Malompo, Distrik Nabire, Kabupaten Nabire.
• Arya Putra Pasande mengatakan, pelaksanaan turnamen telah mendapatkan dukungan, dan legitimasi resmi dari organisasi olahraga nasional.
• Turnamen ini, dapat melahirkan atlet biliar Papua Tengah mampu bersaing di ajang nasional bahkan PON.

 

Laporan Wartawan TribunPapuaTengah.com, Calvin Louis Erari

TRIBUN-PAPUATENGAH.COM, NABIRE- 9 Ball Turnamen Biliar Piala Ketua Asosiasi Bupati se-Papua Tengah resmi bergulir.

Event dilakukan sejak 9- 15 November 2025 itu digelar di Arpas Bilyar, Malompo, Distrik Nabire, Kabupaten Nabire.

Baca juga: Bimtek Diskominfo Diharapkan Dapat Memberikan Komunikasi Pengaduan Kepada Mimika Center

Wakil Ketua Panitia, Arya Putra Pasande mengatakan, pelaksanaan turnamen telah mendapatkan dukungan, dan legitimasi resmi dari organisasi olahraga nasional.

Turnamen ini diselenggarakan berdasarkan Surat Rekomendasi Pengurus Besar POBSI Nomor, 311/SRT/PBPOBSI/XI/2025 serta Surat Keputusan Panitia Pelaksana Nomor: 001/SK/9 BALL TOURNAMENT/X/2025.

Ia mengatakan, panitia telah menyiapkan penyelenggaraan sesuai standar nasional mulai dari sistem pertandingan, peralatan, hingga teknis kompetisi guna memastikan turnamen berlangsung profesional dan transparan.

"Jadi 90 atlet ikut ambil bagian berasal dari enam provinsi yaitu, Papua, Papua Tengah, Papua Selatan, Papua Pegunungan, Papua Barat, dan Papua Barat Daya," kata Arya, Selasa (11/11/2025).

Menurut dia, jumlah ini menjadi bukti meningkatnya minat masyarakat terhadap olahraga biliar di timur Indonesia.

Baca juga: Petani di Papua Tengah Siap-siap Bakal Belajar Pola Pertanian Modern di IPB

Arya mengatakan, seluruh pembiayaan turnamen ditanggung oleh Ketua Asosiasi Bupati Se-Papua Tengah, Bupati Deiyai Melkianus Mote.

Sementara Ketua Asosiasi Bupati se-Papua Tengah, Bupati Deiyai Melkianus mengatakan, sangat mengapresiasi kerja panitia dan seluruh pihak terlibat.

Untuk itu dia berharap, turnamen ini dapat berjalan baik dan penuh semangat.

Baca juga: HUT ke-80 Korps Brimob, Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Papua Tengah Gencarkan Bakti Sosial 

"Keberhasilan ini adalah buah kerja keras panitia yang mempersiapkan semuanya dengan matang,” ujarnya.

Melkianus mengatakan, kegiatan ini bukan hanya ajang hiburan, tetapi juga bagian dari pembinaan atlet berbakat daerah.

Ia berharap melalui turnamen ini, dapat melahirkan atlet biliar Papua Tengah mampu bersaing di ajang nasional bahkan PON.

Baca juga: Jelang HUTke-80, Brimob Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Papua Tengah Anjangsana ke Panti Asuhan 

"Kenapa karena target kita minimal satu medali emas bisa diraih,” tandasnya.

Dia juga mengingatkan para peserta akan pentingnya pembinaan olahraga berkelanjutan dan melibatkan seluruh kepala daerah di Papua Tengah.

Menurut Melkianus, Gubernur Papua Tengah sudah menegaskan delapan bupati di provinsi ini harus menjadi pembina aktif cabang olahraga di daerahnya.

"Ini bukan soal jabatan, tapi soal tanggung jawab moral untuk mencetak atlet berprestasi,” pungkasnya. (*)